Banyak orang yang terjebak dalam pencarian kebahagiaan yang bersifat sementara; mencari Yesus hanya ketika menerima berkat berupa kesembuhan fisik dan jiwa, serta kedamaian hati. Namun, pernahkah kita bertanya pada diri kita sendiri: Apa yang Yesus inginkan setelah kita mendapatkan semua itu?
Sering kali, kita terjebak dalam rutinitas mencari pemenuhan kebutuhan yang tampaknya membawa kebahagiaan. Kita berlari mengejar kebahagiaan yang sering kali bersifat sementara. Namun, ada satu kebenaran yang perlu kita ingat: kebahagiaan sejati terletak dalam melakukan kehendak-Nya. Ketika kita berusaha untuk hidup selaras dengan kehendak-Nya, kita tidak hanya mendekatkan diri kepada-Nya, tetapi juga menemukan makna yang lebih mendalam di dalam kehidupan kita.
*_Sr. M. Priska, P.Karm_*
Senin 05 Mei 2025
Pw St. Angelus, Imam dan Martir
Hari Biasa Pekan III Paskah
Kis 6:8-15 Mzm 119:23-24.26-27.29-30; Yoh 6:22-29
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
https://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/ExXbG090xHL1rxQfk2kXef
atau
https://renunganpkarmcse.com/wagrup