Mari kita belajar dari kehidupan Yusuf! Sekalipun ia pernah dijual/dibuang oleh saudara-saudaranya, ia tetap mau mengampuni mereka serta menjamin kehidupan mereka di masa-masa sulit. Bahkan di balik penderitaan dan tantangan yang harus dilaluinya, Yusuf tetap dapat melihat kebaikan Allah yang luar biasa. Yusuf senantiasa percaya pada penyelenggaraan Allah, penderitaan tidak pernah menyurutkan imannya akan Allah yang senantiasa melindungi dirinya dan seluruh keluarganya.
Patutkah kita masih khawatir akan anak-anak, keluarga, pekerjaan, studi, pasangan hidup, atau hal-hal duniawi lainnya? Jika ketakutan dan kekhawa-tiran mulai melanda hati kita, maka inilah saatnya kita berpaling kepada Allah dan memohon rahmat-rahmat yang kita perlukan.
*_Veronika_*
Sabtu 12 Jul 2025
Pw St. Louis Martin dan St. Zelie Martin, Orang tua St. Theresia dari Lisieux (P.Karm-CSE)
Kej 49:29-32;50:15-26a Mzm 105:1-4.6-7 ; Mat 10:24-33
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
https://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/ExXbG090xHL1rxQfk2kXef
atau
https://renunganpkarmcse.com/wagrup