KEMULIAAN TUHAN
Rabu 06 Agu 2025Pesta Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya Ketika Ia sedang berdoa, rupa wajah-Nya berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilau-kilauan (Luk 9:29) Dan 7:9-10.13-14 atau 2Ptr 1:16-19; Mzm 97:1-2.5-6.9 Luk 9:28-36 ---o---
Kemuliaan Tuhan dalam bacaan ini dapat kita refleksikan sebagai kemuliaan yang sejati, kemuliaan yang membawa semua yang dikasihi-Nya ke dalam kemuliaan yang sama. Kemuliaan yang murni dan tidak dinodai oleh kepentingan apapun selain untuk membawa manusia pada kemuliaan Allah sendiri. Tuhan Yesus sendiri memberi teladan (khususnya dalam peristiwa selanjutnya, yaitu sengsara, wafat, dan kebangkitan-Nya) bahwa kemuliaan yang sejati ini, hanya dapat dialami oleh manusia bila dalam kerendahan hati, iman, harapan, dan kasih, manusia menjalani hidupnya dalam berbagai dinamika enak-tidak-enaknya, senang tidak senangnya, sukses-gagalnya, sehat-sakitnya, dst. Kita perlu ingat, bahwa kesuksesan dapat menjatuhkan kita, demikianpun penderitaan. Namun, dalam Tuhan, penderitaan dapat mengoreksi, bahkan menyempurnakan kita untuk sampai pada pengalaman akan kemuliaan yang sejati. (Rm. Timoty, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.