Rasul Paulus adalah salah seorang dari sekian banyak orang yang mengalami sendiri kerahiman Allah. Ia sendiri berani bersaksi bahwa Allah telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan beroleh warisan kemuliaan. Sejak kecil, kita juga sudah diperkenalkan dengan Allah Bapa yang begitu baik, yang mau menerima dan mengampuni setiap kesalahan kita. Dalam Gereja, kita mengenal adanya Sakramen Pengampunan Dosa, sehingga kita dapat datang dan merasakan kembali pelukan Bapa yang menerima kita dan mengampuni kita. Bagaimana sikap kita sekarang ini? Apakah kita mau datang dan merasakan kebaikan Bapa kita ataukah kita memilih untuk hidup dalam ketakutan akan kesalahan kita?
*_Sr. M. Laura, P.Karm_*
Kamis 04 Sep 2025
Kol 1:9-14 Mzm 8:2-6 Luk 5:1-11
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
https://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/B8acoC0NhgwKH2RCMkZXbM
atau
https://renunganpkarmcse.com/wagrup