Berpuasa dan berpantang haruslah dibarengi motivasi demi cinta kepada Tuhan. Selain itu, puasa dan pantang haruslah menjadi ungkapan penyembahan dan penghormatan kita kepada Tuhan yang mau menderita demi keselamatan manusia. Dengan demikian, puasa bukanlah sekedar tidak makan atau minum, melainkan harus dibarengi doa, sedekah, dan melakukan latihanlatihan rohani yang mendekatkan kita pada Tuhan dan sesama. Puasa merupakan ungkapan pertobatan dan kesedihan kita atas dosa-dosa manusia terhadap Tuhan. Dengan berpuasa, kita hadir di hadapan Tuhan dengan segala kelemahan dan kerapuhan kita, serta belajar percaya sepenuhnya kepada Tuhan.
*_Sr. M. Emma, P.Karm_*
Jumat 05 Sep 2025
Kol 1:15-20 Mzm 100:2-5 Luk 5:33-39
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
https://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/B8acoC0NhgwKH2RCMkZXbM
atau
https://renunganpkarmcse.com/wagrup