SETIA BERPROSES BERSAMA YESUS
Sabtu 13 Sep 2025Pw St. Yohanes Krisostomus, Uskup dan Pujangga Gereja `Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik` (Luk 6:45a) 1Tim 1:15-17 Mzm 113:1-7 Luk 6:43-49 ---o---
Kebajikan yang terpancar dari dalam diri seseorang mengandaikan adanya proses panjang yang dilaluinya. Kesetiaan dan ketekunan melakukan tindakan kebaikan menghasilkan buah yang dapat dirasakan oleh orang lain. Sama seperti orang yang menanam pohon buah dan tidak segera dapat menikmati buahnya, demikian pula orang beriman di dalam Sabda Yesus. Setia mendengarkan sabda Yesus dan tekun berproses dalam melaksanakan sabda itu setiap hari merupakan sikap yang diminta Yesus. Tanpa kesetiaan ini, mustahil orang dapat menghasilkan buah yang baik secara melimpah, sebaliknya malahan akan menuai kesia-siaan bahkan kemunduran dalam hidup beriman. Sebab tanpa kesetiaan, pohon Sabda yang mereka rawat akan menjadi layu dan mati, rumah iman yang mereka bangun akan mudah roboh ketika diterpa badai kehidupan, karena dibangun di atas tanah tanpa dasar (bdk. Luk 6:49). Santo Paulus adalah contoh orang beriman yang telah berhasil dalam proses ini. Santo Paulus dahulu adalah pendosa besar, tetapi setelah pertobatannya, ia senantiasa setia pada imannya akan Kristus, sehingga ia menjadi teladan unggul bagi umat beriman (bdk. 1Tim 1:15-16). (Fr. Moses Maria, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.