TELADAN SANG PERINTIS JALAN BAGI TUHAN
Minggu 14 Des 2025Hari Minggu Adven III Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan-Mu di hadapan-Mu (Mat 11:10) Yes 35:1-6.10 Mzm 146:7-10 Yak 5:7-10; Mat 11:2-11 ---o---
Betapa mulianya tugas yang dipercayakan Allah kepada Yohanes Pembaptis: menjadi pendahulu, perintis jalan bagi Kristus. Di tempat lain ia sendiri menyebut dirinya `sahabat mempelai laki-laki,` atau sahabat Kristus (Yoh 3:29). Ada sikap-sikap Yohanes yang bisa kita teladani dalam melaksanakan tugas-tugas kita. Pertama: sikap rendah hati dan menerima tugas sebagai kehendak Allah bagi hidupnya. Ia tidak menunjukkan sikap kurang puas dengan hanya menjadi perintis bagi Kristus, dan bukan Mesias itu sendiri. Meskipun orang menyangka bahwa dia itu Mesias, ia dengan tegas menyatakan: `Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan bagi Tuhan!` (Yoh 1:28). Kedua: kesadaran bahwa dipanggil untuk bekerja bagi Kristus berarti diangkat menjadi sahabat-Nya: `[...] Aku menyebut kamu sabahat` (Yoh 15:15b). Kita bahkan sering ingin menjadi seorang sahabat dari teman yang kita pandang menyenangkan dalam bergaul. Maka, menjadi sahabat Yesus tentulah sesuatu yang tak dapat kita bayangkan arti dan nilainya bagi hidup kita. Marilah menyerahkan diri kita untuk dipakai-Nya sebagai alat untuk perkembangan Kerajaan Allah di dunia ini, maka Yesus akan menyebut kita sahabat-Nya. (Sr. Marietta, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com

Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.